Searching...

Jenis Fungsi Daftar Asam Amino Lengkap Dan Contohnya

Kekurangan asam amino dapat mengakibatkan tubuh mengalami malnutrisi yang berdampak buruk bagi kesehatan. Oleh karena itu hendaknya anda selalu memenuhi kebutuhan tubuh akan asam amino ini. Namun apakah asam amino ini? mengapa sangat di butuhkan oleh tubuh? Sangat penting asam amino dalam kehidupan bahkan untuk kelangsungan hidup seseorang. Senyawa organik yang di peroleh melalui penguraian dari makanan ini sangat bermanfaat bagi manusia untuk memenuhi segala kebutuhan tubuh, termasuk sebagai sumber energi, pertumbuhan serta membantu dalam mengurai makanan. Selein itu masih ada hal terpenting dari manfaat asam amino bagi tubuh.

Asam Amino


Sudah tahukah anda tentang pengertian dari asam amino dan apa itu asam amino? Sebelum kita membahas tentang struktur asam amino, pengertian, contoh asam amino serta jenis dan sifatnya ada baiknya memahami asam amino itu sendiri.

Secara detailnya, Asam amino adalah semua jenis senyawa organik yang mempunyai asam lemah alkanoat yaitu gugus fungsionalkarboksil(-COOH) dan gugus fungsional nitrogen atom dengan elektronnya (-NH2). Sementara pengertian dari asam alkanoat itu sendiri merupakan senyawa organik alifatik yang mengandung unsur gugus karboksil. Kedua unsur tersebut yaitu antara gugus karboksil dan amina, masing masing memiliki sifat asam dan basa sehingga dalam reaksi akan menghasilkan sifat "amfoterik". Sifat asam amino yaitu menghasilkan sifat basa pada larutan asam dan begitu juga dengan sebaliknya karena sifat dari asam amino ini bisa menjadi suit bagi ion atau zwitter-ion. Dan berdasarkan sifatnya, asam amino di kelompokkan menjadi empat bagian yaitu bersifat basa lemah, asam lemah, hidrofobik jika nonpolar serta hidrofilik jika polar.

Asam amino juga merupakan senyawa yang banyak di kaji dalam dunia pendidikan maupun kesehatan, karena memegang peranan penting untuk keseimbangan tubuh yang juga sebagai senyawa organik penyusun protein. Wow..!! sangat penting kan keberadaan asam amino bagi tubuh kita.

Jenis

Untuk mengetahui tentang asam amino ini, berdasarkan jenisnya, asam amino di kelompokkan menjadi 3, yaitu; esensial, non esensial dan kondisional.

Asam amino esensial adalah senyawa yang sangat di perlukan tubuh, di mana tubuh tidak mampu menghasilkannya sendiri sehingga senyawa ini di dapat dari jenis makanan tertentu. Adapun jenis makanan yang mengandung asam amino esensial ini hendaknya mempunyai unsur senyawa seperti: lisin, metionin, valin, fenilalanin, triptofan, isoleusin, leusin, treonin, dan histidin. Dengan mengkonsumsi jenis makanan yang mengandung unsur tersebut secara otomatis tubuh akan mendapatkan unsur yang di butuhkan melalui penguraian.

Asam amino non esensial adalah jenis senyawa yang di butuhkan tubuh untuk membantu kelangsungan hidup namun senyawa ini di dapat dari tubuh yang di produksi sendiri di dalam organ hati yang berupa asam glutamat, asparagin, asam aspartat, dan alanin. Ke-4 unsur tersebut juga merupakan senyawa yang berperan penting dalam pembentukan protein yang berguna untuk pertumbuhan sel, otot dan juga sistem kekebalan tubuh.

Asam amino kondisional adalah jenis asam amino yang bukan dari golongan esensial. Bukan karena perubahan sifat dari kondisi tubuh yang mengalami gangguan ataupun tidak sehat melainkan tanpa esensial yang meliputi; serin, prolin, sistein, glisin, ornithin arginin, glutamin dan tyrosine.

Setelah anda mengenali ketiga jenis asam amino ini tentunya juga masih penasaran tentang kegunaannya. Mengapa asam amino sangat di butuhkan oleh tubuh? Untuk mengetahui selengkapnya tentang asam amino ini bisa anda simak seperti pada uraian di bawah ini.

Fungsi

Asam amino bagi tubuh mempunyai fungsi biologis yang tidak dapat di gantikan oleh unsur-unsur lain, dan berikut fungsinya:

  • Pembentuk Protein; Asam amino di dalam tubuh manusia akan berfungsi sebagai unsur untuk membentuk protein, sebagai mana kita tahu bahwa protein adalah zat pembangun yang sangat di butukhkan oleh manusia.
  • Pertumbuhan; Sebagai mana manfaat protein di dalam tubuh, asam amino akan membentuk protein yang di gunakan oleh tubuh untuk pertumbuhan.
  • Menjaga dan Memelihara; selain untuk bermanfaat pertumbuhan semua jaringan, asam aminu juga berguna untuk menjaga dan memelihara tubuh tubuh dari kerusakan jaringan dan sel tubuh yang rusak.
  • Neurotransmitter; yaitu sebagai senyawa organik yang bertindak dalam mengalirkan sinyal di antara neuron dan selain itu juga berfungsi sebagai hormon, biosintesis neurotransmitter serta untuk semua kebutuhan biokimia di dalam tubuh.
  • Metabolisme; di dalam tubuh asam amino juga berguna dalam membentuk protein yang akan di urai, sehingga menghasilkan cadangan makanan, energi maupun lemak.

Rumus

Dalam ilmu kimia, asam amino mempunyai unsur penyusun yang terdiri dari atom C yang mengikat empat gugus yang meliputi:

1. Gugus karboksil (COOH)
2. Gugus amina (NH_2 )
3. Atom hidrogen (H)
4. Gugus sisa atau pembeda asam amino dengan lainnya (R, dari residue), Dan perhatikan struktur rumus di bawah ini.


Proses Pembentukan Asam Amino

Untuk mengetahui secara jelas mengenai terjadinya asam amino yaitu melalui proses pembentukan asam amino dalam tubuh yang melipuputi; jenis makanan yang di konsumsi misalnya putih telur, daging sapi, ikan laut atau makanan yang mengandung protein akan di serap oleh dinding usus yang akan di uraikan dengan bantuan enzim dalam wujud asam amino yang bisa berupa molekul-molekul atau peptida yang kemudian di bawa ke dalam pembuluh darah. Namun pada jenis makanan juga akan di pengaruhi oleh sistem emulsi pada makanan. Dengan kata lain, pengolahan bahan makanan yang mengandung protein apabila mendapat panas secara berlebihan juga dapat berpengaruh pada pembentukan asam amino di dalam tubuh.

Metabolisme

Seperti pada terjadinya asam amino non esensial, di mana tubuh bisa memproduksi sendiri asam amino tersebut melalui proses metabolisme tubuh tanpa memerlukan pasokan makanan. Selain itu sel tubuh juga dapat memproduksi asam amino non esensial dengan cara mengubah asam amino lain yang terpecah untuk di gunakan sebagai bahan bakar awal asam lemak untuk pengumpulan lemak pada organisme atau jaringan adiposa yang terdapat pada seluruh tubuh.

Asam amino mengalami proses penyerapan molekul (absorpsi) yang akan membentuk protein baru dalam urutan tertentu. Protein yang di hasilkan dari jenis makanan sebagian akan di bawa kehati dan sisanya juga di gunakan dalam biosintesis protein. Pada proses deretan reaksi metabolisme ini kelebihan asam amino akan di bentuk menjadi asam keto yang kemudian di buah menjadi urea. Organ hati memegang peranan penting dalam reaksi tersebut baik katabolisme maupun anabolisme.

Pada proses metabolisme ini, asam amino yang di produksi di dalam hati juga akan di transfer melalui darah menuju jaringan tubuh yang kemudian di pergunakan. Selain metabolisme di dalam hati juga terjadi di luar organ hati. Sedangkan penyerapan unsur atau molekul di dalam darah berasal  dari tiga bagian yaitu; hasil sintesis asam amino di dalam sel, penguraian protein dalam sel dan penyerapan melalui dinding usus. Sedangkan tingkat keseimbangan asam amino di dalam darah akan di kendalikan oleh organ hati.

Struktur, Sifat dan Contoh Asam Amino Esensial


Asam amino dalam strukturnya merupakan bahan pembentuk protein yang terdiri dari 20 pembentuk dasar. Untuk memahami secara rinci tentang struktur sifat dan jenisnya mengenai asam amino esensial ini, saya akan memberikan contoh dari jenis makanan yang mengandung asam amino esensial yang di butuhkan oleh tubuh.


1. Histidin; merupakan salah satu asam amino dalam golongan esensial yang berperan dalam menjaga kesehatan jaringan yang ada di seluruh tubuh. Contoh makanan yang mudah di temukan dan mengandung histidin ini adalah: daging ayam, kacang kedelai, daging sapi dan ikan salmon. Histidin (His); adalah bagian dari asam amino yang esensial untuk anak-anak yang berfungsi pada sistim saraf yaitu menjadi prekursor histamin.

2. Isoleusin; contoh makanan yang mengandung asam amino esensial yang merupakan senyawa isoleusin adalah: putih telur, ikan kod, tuna, ayam, kepiting, kalkun serta kambing. Isoleusin ini di singkat dengan (Ile) yang mempunyai sifat tidak larut dalam air yang mempunyai rumus kimia sama dengan leusinhidrofobik.

3. Triptofan; seperti asam amino esensial lainnya, triptofan juga berguna bagi tubuh untuk pertumbuhan sel dan jaringan, dan untuk jenis makanan yang mengandung triptofan ini seperti: putih telur, daging kalkun, rumput laut, kedelai dan bayam. Tritofan (Trp) berfungsi sebagai prekursor melatonin atau hormon perangsang tidur, sebagai transmiter pada sistem saraf (serotonin) dan sebagai niasin atau vitamin.

4. Lisin; termasuk asam amino yang esensial. jenis makanan yang mengandung asam amino ini seperti: daging ayam dan kalkun, ikan kod, ikan tuna, rumput laut, selada air dan peterseli. Lisin (Lys) mempunyai sifat seperti histiadin yaitu bersifat basa dan terkait dalam pembentukan niasin (vitamin B1) sebagai mana kita tahu bahwa kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan pelagra. Selain itu lisin juga terkait dengan penyakit herpes.

5. Fenilalanin; merupakan asam amino yang esensial. Selain histiadin, fenilalanin juga di butuhkan oleh tubuh untuk mempertahankan jaringannya, adapun contoh makananya seperti: daging kambing, sapi, kalkun, biji kapas, wijen dan babi. Fenilalanin (Phe) tergabung dalam kelompok asam amino aromatik yang mempunyai cincin benzena yaitu bersama-sama dengan irosin dan triptofan yang berfungsi sebagai neurotransmitter (penghantar) ke sistem saraf otak.

6. Leusin; juga asam amino esensial yang banyak kita jumpai, dan berikut contohnya: ayam, putih telur, rumput laut kedelai dan ikan tuna. Leusin (Leu) merupakan asam amino yang esensial yang akan berfungsi sebagai perkembangan tubuh anak-anak dan untuk orang dewasa dapat berperan untuk keseimbangan nitrogen dan menjaga perombakan serta pembentukan protein otot.

7. Valin; jenis makanan yang mengandung asam amino yang mengandung unsur valin juga di butuhkan oleh tubuhyang merupakan asam amino yang esensial, yang termasuk jenis makanan yang mengandung valin ini meliputi; kacang tanah, wijen, bayam, telur, kalkun, selada air dan rumput laut. Valin (Val) ini berasal dari kata valerian (Valeriana officinalis), karena tidak bermuatan jadi mempunyai sifat takut air. Pada penyakit animea, sel eritrosit tidak berbentuk bulat melainkan berbentuk bulan sabit. Valin pada hemoglobin akan mengubah asam glutamat yang sukar air atau hidrofilik sehingga bentuk sel kesulitan dalam mengikat oksigen.

8. Treonin; mudah sekali menemukan jenis makanan yang mengandung asam amino esensial, seperti pada makanan yang mengandung treonin ini antara lain: ikan nila, bayam, selada air, kedelai, kalkun dan putih telur. Treonin (Thr) termasuk golongan asam amino yang esensial yang bagi tubuh dapat berfungsi untuk memproduksi fosfotreonina yaitu senyawa antara penting pada biosintesis metabolit sekunder.

9. Metionin; juga tergolong unsur yang di butuhkon oleh tubuh untuk memperoleh zat asam amino, adapun jenis makanan yang termasuk mengandung metionin adalah: putih telur, ikan tuna, lobster, kepiting, daging kalkun dan ayam. Metionin (Met) berfungsi untuk sintesis protein.

Dari 9 penyusun protein di atas merupakan termasuk golongan asam amino yang esensial. Adapun jenis asam amino yang merupakan bukan esensial dapat anda lihat pada urutan nomor 10 - 20.

10. Tirosin/tyrosine (Tyr); berasal dari kata yunani yaitu tyros yang mempunyai arti keju. Tirosin mempunyai rumus C9H11NO3, di dalam tubuh di produksi pada kelenjar norepinefrin dan epinefrin, tiroid, pigmen kulit melanin dan dopamin yang berfungsi sebagai prekursor hormon tiroksin dan triiodotironin sehingga mempunyai fungsi dalam membentuk fosfotirosina.

11. Glisin atau Glycine (Gly); mempunyai rumus yang cukup sederhana yaitu C2H5NO2, dengan Titik lebur: 451,4°F (233°C) massa molar: 75,0666 g/mol dan kepadatan: 1,61 g/cm³ sehingga mempunyai sifat mudah beradaptasi. Glisina ini juga merupakan unsur yang berfungsi sebagai inhibitor neurotransmiter pada sistem saraf pusat sehingga sangat di butuhkan oleh tubuh, namun tubuh mampu memproduksinya dalam jumlah yang cukup.

12.  Alanin (Ala) di kenal dengan nama lain yaitu asam 2-aminopropanoat. Alanin mempunyai rumus C3H7NO2 serta mempunyai sifat tidak reaktif yang berfungsi dalam interaksi dengan atom nonreaktif seperti karbon. Fungsi lain dari alanin adalah sebagai asam amino proteinogenik yang sering di gunakan dalam protein setelah leusin.

13. Asparagin (Asn) juga termasuk asam amino penyusun protein yang bersifat netral atau tidak bermuatan yang mempunyai rumus C4H8N2O3. Adapun contoh makanan yang mengandung asparagina adalah susu, telut dan daging. Asparagin ini akan berfungsi untuk sintesis amonia yang di butuhkan tubuh untuk menjaga keseimbangan sistem saraf.

14. Arginin atau arginine (Arg) termasuk salah satu dari golongan asam amino pembentuk protein yang bersifat basa yang tergolong sebagai asam amino setengah esensial yang memiliki rumus C6H14N4O2. Adapun contoh dari jenis makanan yang mengandung arginin seperti, putih telur, susu, daging cokelat dan kacang tanah.

15. Asam aspartat atau aspartic acid (Asp) adalah asam amino pembentuk protein yang tidak esensial yang bersifat asam dan termasuk dalam golongan asam karboksilat yang mempunyai rumus C4H7NO4. Asam asparat ini akan berfungsi penting bagi tubuh yaitu sebagai pembangkit neurotransmisi di otak dan saraf otot.

16. Sistein atau cystine yang di singkat (Cys) alam kimianya mempunyai atom S dan mempunyai rumus C3H7NO2S yang berfungsi sebagai sumber sintesis senyawa-senyawa biologis lain yang mengandung unsur belerang dan selain itu juga berfungsi untuk menentukan konformasi protein. Untuk contoh jeis makanan yang mengandung asam amino yang bukan merupakan esensial seperti pada sistein ini meliputi: brokoli, bawang bombay, bawang putih, inti bulir gandum dan cabai.

17. Glutamin;Glutamine (Gln) juga tergolong asam amino pembentuk protein yang merupakan bagian dari asimilasi nitrogen pada tumbuhan. Glutamin mempunyai rumus C5H10N2O3 yang dapat di fungsikan untuk suplemen yang berguna untuk memperbaiki kerusakan otot. Pada prinsip kimianya, glutamina ini hasil dari merubah rantai samping hidroksil asam glutamat dengan gugus fungsional amina. Sedangkan amonia yang di serap oleh tumbuhan dengan bantuan enzim glutamin sintetase akan menjadi glutamina.

18. Serin/Serine (Ser); dengan nama latin sericum yang berarti sutera yang mempunyai rumus C3H7NO3, dan tergolong sebagai asam amino yang bukan esensial namun berfungsi sebagai penyusun enzim dan biosintesis senyawa purin, triptofan, sistein, pirimidin serta metabolit lainnya.

19. Asam glutamat/glutamic acid (Glu); merupakan asam amino yang dapat di produksi sendiri di dalam tubuh memiliki rumus C5H9NO4 dan mempunyai peranan dalam merangsang saraf yang ada di dalam mulut tepatnya pada lidah sehingga banyak di manfaatkan sebagai penyedap rasa atau micin.

20. Prolin/proline (Pro); adalah bagian dari asam amino bukan esensial yang mempunyai 2 gugus yang saling mengikat dan mempunyei rumus C5H9NO2. Prolina di produksi dari asam L-glutamat dengan prekursor suatu asam amino yang berfungsi sebagai penyusun protein.

Itulah 20 asam amino penyusun protein yang bisa anda kenali, Asam amino memang memegang peranan penting bagi kesehatan, untuk mengetahui manfaat asam amino bagi tubuh silakan simak uraian di bawah ini:

Manfaat Asam Amino Bagi Tubuh


Asam amino secara umum mempunyai manfaat untuk pertumbuhan, pertahanan dan perbaikan sel di dalam tubuh. Namun selain itu, mengkonsumsi makanan yang mengandung asam amino juga dapat berkhasiat untuk mencegah penyakit berbahaya dan mengatasi masalah-masalah yang terjadi pada tubuh. Adapun khasiat mengkonsumsi makanan yang mengandung asam amino adalah:

  1. Pencegahan penyakit; mencegah penyakit kanker, tumor dan mencegah terjadinya kerontokan pada rambut.
  2. Menyehatkan organ jantung.
  3. Menjaga semua organ dan seluruh tubuh karena asam amino mampu meningkatkan proses detoksifikasi amonia organ hati.
  4. Menjauhkan diri dari resiko penyakit diabetes karena bermanfaat dalam mengontrol kadar gula darah.
  5. Asam amino akan berperan penting dalam sistem reproduksi.
  6. Untuk pertumbuhan badan, sumber tenaga, meningkatkan stamina, perkembangan massa otot dan mengganti kerusakan pada sel tubuh dan jaringan.
  7. Menyehatkan rambut, kulit serta kuku.
  8. Menyeimbangkan hormon pertumbuhan dan memperkuat tulang.
  9. Meningkatkan daya ingat.
  10. Menghindari depresi.
Itulah uraian rangkuman tentang asam amino bagi tubuh, mudah-mudahan dapat menambah wawasan baru bagi anda tentang asam amino ini.

Demikianlah artikel tentang Jenis Fungsi Daftar Asam Amino Lengkap Dan Contohnya, semoga bermanfaat. Jangan lewatkan artikel menarik lainnya tentang 36 Manfaat Minyak Zaitun Lengkap Dan Bahayanya.



0 komentar:

Posting Komentar