Searching...

Gejala Penyakit Diabetes Yang Berbahaya

Makin bertambahnya jumlah penderita penyakit diabetes tentunya akan membuat kita merasa khawatir terhadap diri kita masing-masing, karena jenis penyakit yang satu ini dapat membahayakan kesehatan dan juga kehidupan. Di negara kita penyakit ini mengalami perkembangan yang cukup signifikan, bahkan penderita diabetes ini hampir menyamai negara yang sudah maju seperti di negara Amerika. Di negara kita, penyakit diabetes ini masih belum di perhitungkan oleh masyarakat, karena mereka menganggap bahwa penyakit diabetes ini berasal dari keturunan. kenyataan tersebut juga bisa di anggap benar karena diabetes juga dapat di sebabkan dari riwayat hidup seseorang. Namun faktor tersebut juga tidak bisa menutup kemungkinan terjadinya diabetes juga bisa di sebabkan dari faktor lain.
Penyakit Diabetes

Gejala penyakit diabetes akan selalu terkait dengan penyebabnya, karena tanpa di dahului penyebab, penyakit tersebut tidak akan bisa muncul begitu saja. Penyakit diabetes di kalangan masyarakat, umumnya tergolong sebagai penyakit yang banyak di sepelekan, hal itu dapat terlihat dalam kehidupan sehari hari yang bisa kita lihat pada pola makan yang tidak sehat yang sebenarnya penyakit diabetes juga dapat di sebabkan dari faktor mengkonsumsi makanan. Dalam kehidupan pola makan termasuk dalam dalam tujuan cara hidup yang sehat, dimana cara hidup yang sehat di antaranya adalah mengatur pola makan dalam sehari-hari.

Gejala penyakit diabetes akan menandakan bahwa penyakit diabetes ini sudah terdapat pada diri anda sehingga akan memunculkan gejala-gejala yang terjadi pada tubuh. Gejala yang di timbulkan juga dapat terjadi pada diabetes tahap awal dan juga terjadi pada fase lanjut. Penyakit diabetes secara istilah dibedakan dengan diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2, yang kedua duanya memiliki gejala yang hampir sama dengan tahapan yang berbeda. Penyakit diabetes yang telah memasuki pada tingkat yang berbahaya akan ditandai dengan gejala gejala seperti di bawah ini.

Gejala penyakit diabetes


Semua penyakit diabetes baik tipe1 dan 2 akan menimbulkan gejala pada tubuh, baik terjadi pada seorang laki-laki atau perempuan. Penyakit diabetes selalu berkaitan dengan kondisi kadar gula dalam darah. Secara umum, gejala penyakit diabetes ada ada yang menimbulkan reaksi yang terjadi sangat cepat dan juga ada yang terjadi sangat lambat. Gejala penyakit diabetes yang timbul dengan cepat biasanya di sebabkan dari prilaku atau menggunakan cara hidup yang tidak sehat, sedangkan gejala diabetes yang bereaksi lambat adalah penyakit diabetes yang di sebabkan dari faktor keturunan. Namun pada dasarnya penyakit diabetes dapat di ketahui mulai dari awal terjadinya penyakit tersebut melalui gejala yang di timbulkan atau melalui pemeriksaan dokter. Adapun gejala penyakit tersebut adalah sebagai berikut:

Gangguan pendengaran


Gejala lain akibat dari tidak terkontrolnya gula darah akan berpengaruh penyakit komplikasi, di antaranya adalah akan mengalami gangguan pada pendengaran. Hal itu sesuai dengan analisa penelitian yang di lakukan oleh  Annals of Internal Medicine yang menyebutkan bahwa penyakit diabetes dapat menyebabkan gangguan pada pendengaran. Oleh karena itu, penyakit diabetes ini akan beresiko terhadap gangguan pendengaran, karena di sebabkan oleh saraf dan pembuluh darah mengalami kerusakan.

Mendengkur/mengorok


Mendengkur bukan menandakan seseorang telah mengidap penyakit diabetes, namun mendengkur yang di sebabkan diabetes adalah berhenti bernafas saat tidur atau mendengkur karena gangguan pernafasan. Pada penderita akan mengalami ngorok/mendengkur dengan suara yang unik atau dalam istilah mengalami slep apnea, yaitu gangguan pernafasan di saat tidur yang di sebabkan karena pembuluh darah arteri mengalami kerusakan. Gejala diabetes seperti ini bisa dikatakan berbahaya karena biasanya dialami penderita diabetes pada fase lanjut.

Mudah lapar


Rasa mudah lapar akan terjadi pada pengidap panyakit diabetes yang penyebab utamanya adalah adanya kadar gula yang tinggi pada darah. Kadar gula bisa di katakan tinggi, apabila melebihi 200 mg/dL atau kondisi ini disebut dengan hiperglikemia.

Gejala penyakit diabetes seperti mudah lapar akan terjadi pada seseorang yang yang mempunyai kadar gula darah yang tidak normal atau tinggi. Mudah lapar yang di timbulkan adalah rasa lapar yang terlalu cepat dari waktu makan secara normal, karena cepatnya proses metabolisme makanan dalam tubuh menjadi kadar gula yang tidak bisa untuk memenuhi kebutuhan zat dalam tubuh yang menyebabkan tubuh akan merasa cepat lapar akibat dari sari sari makanan banyak yang di buang.

Tubuh terasa lemah


Ketidakmampuan pada hormon insulin akan mengakibatkan kemampun menyerap sari makanan dalam aliran darah mengalami gangguan sehingga tubuh akan selalu kekurangan energi walaupun tubuh telah mendapatkan makanan dengan jumlah cukup namun kebutuhan akan energi tidak dapat di peroleh dari makanan tersebut, sehingga penderita penyakit diabetes akan merasakan tubuhnya lemah dan kehabisan tenaga. Kondisi tubuh terasa lemah tanpa tenaga akan terjadi pada seseorang yang mengalami kadar gula yang tinggi atau melebihi dari angka 200 mg/dL.

Sering buang air kecil


Jarang buang air kecil juga tidak baik untuk kesehatan begitu juga dengan sebaliknya karena sering buang air kecil merupakan gejala dari penyakit diabetes. Buang air kecil bisa dikatakan sering apabila mencapai lebih dari 11 kali dalam 1 hari. Dan seseorang yang menderita penyakit diabetes akan mengalaminya karena di sebabkan dari kadar gula darah yang melebihi dari batas normal, hormon insulin dalam jumlah yang terbatas akan menyebabkan organ ginjal tidak mampu memproses kadar gula tersebut untuk di tranfusikan kembali ke darah yang ahirnya ginjal tersebut menyerap banyak air dalam darah untuk memproses kadar gula sehingga akan membuat kandung kemih akan penuh yang ahirnya akan membuat seringnya seseorang akan buang air kecil.

Sering merasa haus


Pada seseorang yang melakukan aktifitas yang berat bisa mengalami kehausan, namun pada penderita penyakit diabetes, rasa haus tersebut akan timbul terus menerus walaupun tanpa adanya aktifitas apapun ataupun berada pada suhu yang dingin sekaligus, hal tersebut di karenakan cairan di dalam darah tidak bisa di manfaatkan secara optimal bahkan lebih banyak yang di buang sia-sia. Semakin tinggi kadar gula dalam darah maka akan buang air dengan jumlah yang banyak. Rasa haus tersebut adalah gejala diabetes dalam kondisi ini, kadar gula darah melebihi 200 mg/dL atau di bawah dari 350 mg/dL. Namun apabila kadar gula darah melebihi 350 mg/dL rasa sering haus tersebut menjadi sangat haus.

Mulut akan terasa kering


Kondisi ini akan di alami penderita diabetes dengan kondisi kadar gula darah yang tinggi namun masih di bawah 350 mg/dL. Penyebab terjadinya rasa kering pada mulut juga sama dengan keringnya bagian tubuh lainnya, hal itu dapat di sebabkan dari banyaknya zat cair yang di buang melalui buang air kecil dan karena tubuh tidak menerima zat dan nutrisi yang di butuhkan, sehingga akan menyebabkan gangguan pada tubuh lainnya termasuk pada bagian tubuh termasuk mulut. Gejala diabetes dengan tanda mulut kering seperti ini akan di alami penderita penyakit diabetes dengan kondisi kadar gula tinggi namun masih di bawah angka 350 mg/dL. Apabila kondisi kadar gula darah mencapai 350 mg/dL lebih, maka kekeringan pada kulit akan berubah menjadi perubahan pada kulit.

Terasa gatal pada kulit


Gejala penyakit diabetes seperti ini juga dialami oleh penderita diabetes. Rasa gatal pada kulit disebabkan karena tubuh kekurangan zat cair akibat dari banyaknya cairan yang terbuang. Adapun rasa gatal pada kulit tersebut adalah reaksi dari kekurangan cairan pada kulit yang menyebabkan rasa gatal pada leher, badan sampai pada kaki. Namun rasa gatal tersebut biasanya akan parah pada bagian-bagian tertentu, seperti pada sela-sela jari kaki dan tangan dan sebaiknya apabila terjadi rasa gatal tersebut, janganlah anda menggaruknya karena dapat mengakibatkan luka yang memungkinkan terjadinya infeksi.

Gangguan pada penglihatan


Pada gelaja yang di timbulkan dari diabetes ini juga  berdampak pada mata, gangguan yang di timbulkannya bukan penyakit pada mata seperti umumnya mata akan berwarna merah melainkan terjadinya penglihatan yang menjadi ganda. Penyebab dari gangguan tersebut juga dapat di sebabkan dari kebutuhan zat cair /zat yang di butuhkan tubuh yang tidak mampu terpenuhi dan juga dapat di sebabkan karena adanya tingkat zat cair dalam tubuh yang mengakibatkan terjadinya gangguan pada penglihatan pada lensa mata yang mengalami pembengkakan.

Infeksi pada bagian tubuh


Gejala ini merupakan gejala yang paling mudah untuk menentukan penyakit diabetes karena akan terjadi pada semua yang mengidap penyakit diabetes. Hati-hati apabila ada luka pada bagian tubuh bila anda mengidap penyakit ini karena kondisi darah dan tingkat kekebalan tidak dapat mencegah terjadinya pertumbuhan jamur dan bakteri sehingga infeksi akan mudah terjadi pada tubuh tang terluka tersebut. Untuk menghindari terjadinya infeksi pada luka sebaiknya rawatlah luka tersebut dengan sebaik-baiknya dengan cara di bersihkan dengan air hangat supaya tidak ada jenis kotoran lain yang terdapat pada luka dan jagalah dari kelembabanya karena kelembapan pada luka dapat memicu luka akan mudah terinfeksi.

Infeksi pada wanita


Pada wanita ataupun laki-laki yang mengidap diabetes harus hati-hati dan selalu menjaga kebersihan badan. Pada wanita, infeksi sering terjadi di daerah bagian bawah payudara yang di awali dengan pertumbuhan jamur dan bakteri yang tumbuh di daerah tubuh yang lembab/kotor dan tingginya kadar gula darah akan berperan dalam pertumbuhan jamur/bakteri tersebut. Pada penderita penyakit diabetes ini, tidak mempunyai sistem kekebalan yang baik sehingga akan memudahkan bakteri tersebut dalam menginfeksi bakteri yang ada dalam tubuh, sehingga luka pada tubuh akan sulit untuk di sembuhkan, maka tak heran jika penderita diabetes yang mengalami infeksi luka yang parah akan ada yang terpaksa di amutasi.

Infeksi di sekitar alat kelamin


Di sekitar alat kelamin merupakan bagian tubuh yang sering mengalami lembab, jamur dan bakteri dapat mudah berkembang pada bagian tubuh yang lembab. Jenis infeksi yang terjadi pada kasus ini hampir sama dengan terjadinya infeksi pada bagian bawah payudara karena penyebab utamanya adalah kadar gula darah yang tinggi, sehingga memicu pertumbuhan jamur dan bakteri. Janganlah menggaruk gatal-gatal yang terjadi untuk menghindari luka pada bagian tubuh sehingga akan dapat mempermudah terjadinya infeksi.

Rasa nyeri pada persendian


Pengidap diabetes pada tahap awal juga mengalami nyeri pada persendian baik rasa nyeri itu terjadi setelah tidur ataupun sebelum tidur. Rasa nyeri tersebut bukan di timbulkan dari kelelahan ataupun dari sebab yang lainnya, melainkan kadar gula darah anda telah melebihi batas normal yaitu melebihi dari 200 mg/dL, sehingga kadar gula yang tinggi tersebut akan memungkinkan gangguan-gangguan pada tubuh termasuk gangguan pada sistem saraf. Rasa nyeri pada pengidap diabetes tahap awal biasanya terjadi pada persendian kaki.

Sering kesemutan


Terjadinya mati rasa, kesemutan dapat di alami oleh penderita diabetes fase awal ataupun lanjut, karena kesemutan tergolong sebagai gejala umum dari diabetes. Secara umum, kesemutan dapat timbul apabila peredaran darah tidak lancar, namun pada penderita diabetes yang mengalami kesemutan di sebabkan dari meningkatnya kadar gula darah, sehingga menyebabkan tubuh tidak mendapatkan zat yang di butuhkan hingga menyebabkan gangguan-gangguan pada tubuh seperti; tubuh lemah, gangguan saraf, gangguan penglihatan dan juga matirasa.

Berat badan turun


Banyaknya makan tidak bisa menambah berat badan, itu adalah hal yang di alami oleh penderita penyakit diabetes karena zat/nutrisi yang di hasilkan oleh tubuh tidak dapat di manfaatkan untuk membangun tubuh. Selain mengalami berat badan yang terus mengalami penurunan walaupun mengkonsumsi makanan dalam jumlah yang banyak, energi yang di hasilkan dari prosese metabolisme tubuh juga tidak dapat di serap oleh jaringan sehingga penderita diabetes juga mengalami tubuh yang lemah dan selalu ingin berbaring ke tempat tidur. Berat badan yang turun adalah gejala penyakit diabetes yang dimulai dari tahapan awal sampai pada tingkat lanjut.

Rasa Mual


Sering merasa mual adalah kondisi yang sering di alami seseorang yang sedang mengandung, namun rasa mual tersebut tidak ada penyebabnya. Pada sebagian penderita diabetes ada yang mengalami mual yang di sertai dengan tubuh kering dan panas. Hal ini terjadi karena tubuh untuk mendapatkan energi terpaksa menyerap cadangan lemak untuk sumber energi melalui pembakaran sehingga menghasilkan senyawa yang dapat membuat seseorang akan merasa mual. Gejala mual ini biasanya di alami oleh penderita diabetes pada tingkat lanjut, namun tidak menutup kemungkinan pada diabetes tahap awal.

Muntah-muntah


Mengalami muntah-muntah tanpa adanya sebab-sebab tertentu; misalnya karena sebab masuk angin, karena naik kendaraan, karena bau dll. Muntah-muntah yang terjadi tanpa sebab juga merupakan gejala dari diabetes karena muntah yang terjadi tanpa adanya penyebab dan secara tiba-tiba merupakan akibat dari senyawa keton yang di hasilkan dari pembakaran lemak telah diserap oleh jaringan tubuh dan sebagian akan menjadi racun dalam tubuh yang kemudian tubuh secara alami ingin mengeluarkan racun tersebut melalui dengan muntah.

Bau mulut yang khas


Adanya bau khas yang di keluarkan dari pernafasan merupakan gejala diabetes. Bau yang di keluarkan akan menyerupai bau yang mirip dengan buah-buahan. Hal itu akan terjadi pada pengidap penyakit diabetes karena adanya perubahan kelenjar yang di akibatkan dari proses pembakaran lemak dalam rangka mendapatkan energi, dan kelenjar tersebut akan menghasilkan bau yang khas seperti bau buah-buahan. Gejala seperti ini dapat terjadi pada penderita diabetes pada fase awal ataupun lanjut.

Mengalami sakit perut


Pada sebagian penderita akan juga mengalami sakit pada perut. Hal itu dapat terjadi karena proses pembakaran lemak telah menghasilkan senyawa keton dengan jumlah yang tinggi sehingga dapat menyebabkan sakit perut yang di awali dengan gejala mual dan muntah. Namun gejala seperti ini tidak di alami oleh semua penderita diabetes baik dari fase awal maupun lanjut.  Sebaiknya penderita diabetes yang mengalami sakit perut semacam ini hendaknya menghindari aktifitas yang banyak mengeluarkan tenaga karena semakin banyak tubuh memerlukan energi maka semakin pula zat keton yang dihasilkan tubuh.

Pernafasan yang cepat


Pernafasan yang cepat dapat di sebabkan dari kelelahan, sedang berolahraga atau beraktifitas yang berat. Pada penderita diabetes akan mempunyai pernafasan cepat tanpa adanya penyebab. Jika anda mengalami hal seperti itu, sebaiknya bawalah kedokter karena gejala seperti itu menandakan penyakit diabetes pada tahap yang parah. Hal itu di sebabkan karena naiknya kadar gula darah tinggi akan mengakibatkan jumlah oksigin akan berkurang, sehingga menyebabkan pernafasan yang lebih cepat untuk memenuhi kebutuhan tubuh mendapatkan oksigin.

Tingkat konsentrasi menurun


Gejala diabetes dapat berupa menurunnya konsentrasi yang terjadi pada penderita diabetes fase awal atau lanjut yang penyebab utamanya adalah tingginya kadar gula darah. Menurunnya tingkat konsentrasi dapat di akibatkan dari lemahnya jaringan tubuh akibat dari pemenuhan akan kebutuhan zat yang di butuhkan tubuh tidak tercukupi sehingga akan mengakibatkan gejala-gejala seperti: kelelahan, berat badan menjadi turun, penglihatan kabur dan juga menurunnya tingkat konsentrasi.

Luka tidak sembuh-sembuh


Apabila seseorang menderita penyakit diabetes, terjadinya sedikit luka saja dapat menjadi makin parah, karena selain dari tubuh yang mengalami sistem kekebalan yang lemah juga akan mudah menginfeksi luka tersebut, karena tubuh tidak mampu melemahkan bakteri yang terdapat pada luka tubuh sehingga yang terjadi adalah infeksi. Luka tidak sembuh-sembuh akan di alami oleh penderita diabetes pada fase lanjut yang mempunyai kadar gula darah mencapai 350 mg/dL atau lebih. Pada kondisi ini cukup berbahaya bagi kesehatan karena dapat memungkinkan terjadinya penyakit komplikasi pada tubuh. Apabila anda mengalami luka yang sulit untuk di sembuhkan, segera bawa kedokter untuk mendapatkan perawatan yang secara intensif karena luka pada penderita diabetes termasuk malapetaka bagi kesehatan.

Tingkat emosi meningkat


Hal ini juga bisa di alami oleh penderita diabetes, karena kondisi tubuh mengalami banyak perubahan atau tidak setabil dapat menjadikan seseorang akan lebih sensitif, mudah tersinggung sehingga tingkat emosi menjadi meningkat. Pada kondisi seperti ini biasanya penderita tidak menyadarinya karena akan berlangsung secara tiba-tiba.

Rasa nyeri di kepala


Rasa nyeri di bagian kepala juga dapat di alami karena kadar gula darah yang tinggi menyebabkan organ ginjal membutuhkan cairan dalam jumlah yang banyak untuk memecah kadar gula tersebut sehingga cairan pada tubuh akan diserap dan di buang sia-sia sehingga tubuh akan mengalami kekurangan zat cair, sedangkan keterbatasan zat yang di hasilkan oleh tubuh tidak dapat di gunakan tubuh untuk mencukupi kebutuhannya sehingga akan menimbulkan gangguan-gangguan pada anggota tubuh seperti; rasa nyeri pada bagian persendian dan juga pada bagian kepala.

Denyut jantung yang cepat


Gejala diabetes seperti itu akan terjadi karena tubuh memerlukan zat yang cukup sebagai sumber energi atau pembangun, namun pada kadar gula darah yang tinggi zat yang bisa di manfaatkan oleh tubuh hanya sebagian kecil saja, sehingga organ jantung secara alami akan mempercepat dan berusaha mengedarkan zat dalam darah menuju seluruh tubuh dalam upaya mencukupi kebutuhan tubuh. Gejala denyut jantung yang terasa sangat cepat seperti ini biasanya akan dialami penderita diabetes pada fase lanjut.

Mengeluarkan keringat


Keluarnya keringat tanpa sebab yang jelas juga merupakan gejala dari penyakit jantung, Hal ini dapat terjadi karena organ-organ tubuh seperti jantung, ginjal dan pankreas akan melakukan kerja yang yang berat dalam proses metabolisme tubuh. Kerja organ ginjal akan lebih berat dalam kondisi ini, karena kadar gula darah yang tinggi, organ ginjal sulit memproses dan menyaring zat yang akan di kembalikan pada darah sehingga kerja organ ginjal akan meningkat, inilah yang dapat mengakibatkan keluarnya keringat pada bagian tubuh.

Gusi membengkak


Penyakit gusi akan terkait dengan diabetes, hal itu telah sesuai dengan riset yang telah membuktikan bahwa adanya penyakit gusi pada penderita diabetes yang terus mengalami peningkatan. Gejala ini di timbulkan dari adanya kadar gula darah yang tidak terkontrol yang dapat berpengaruh pada gusi. Penderita diabetes akan beresiko terhadap gejala ini karena pada diabetes akan mengalami mulut kering, sariawan ataupun infeksi. Di dalam mulut, infeksi dapat terjadi karena adanya jamur yang tumbuh di dalam mulut, sehingga gusi yang terinfeksi dapat mengalami pembengkakan.

Sakit gigi


Penderita diabetes selain mengalami penyakit gusi juga dapat mengalami sakit gigi. Hal itu teleh sesuai jawaban riset, selain dari membengkaknya gusi, gigi juga bisa goyang karena telah terjadi thrush; yaitu terjadinya infeksi oleh jamur di dalam mulut yang akan mengakibatkan sakit gigi yang terasa dalam dan akan merambat pada saraf gigi dan gusi. Gejala diabetes ini akan akan menunjukkan bahwa seseorang tersebut pada tahapan kadar gula darah yang tinggi.

Mengantuk


Gejala lain yang mungkin terjadi pada penderita diabetes adalah keinginan untuk tidur walaupun sudah beristirahat dengan cukup. Gejala ini dapat terjadi karena faktor tubuh tidak mendapatkan jumlah energi yang cukup, sehingga penderita akan selalu mengalami kelelahan atau mengantuk. Pada kondisi kadar gula tinggi, gejala yang akan timbul juga dapat bermacam macam karena tubuh yang seharusnya mendapatkan nutrisi melalui aliran darah ternyata tidak memperolehnya, sehingga akan beresiko terhadap penyakit komplikasi.

Dari uraian gejala diabetes di atas merupakan semua gejala diabetes secara lengkap, namun di samping dari gejala diabetes tersebut ada gejala yang perlu di waspadai, karena dapat membahayakan penderita. Bahayanya diabetes tersebut tidak terlepas dari perubahan kadar gula darah yang tinggi.

Baik untuk di baca:
  1. Obat Penyakit Gula Yang Paling Manjur
  2. Ciri-Ciri Penyakit Gula Kering dan Cara Menyembuhkannya
  3. Ciri-Ciri Penyakit Gula Basah Lengkap dengan Obatnya

Gejala penyakit diabetes yang perlu di waspadai


Bagaimanapun tingkat penyakit diabetes dapat menimbulkan dampak bagi tubuh yang bersifat berbahaya karena penyakit diabetes dapa menjadikan bagian tubuh tidak berfungsi dengan baik.

Secara umum, gejala diabetes yang berbahaya akan di alami oleh penderita diabetes dengan kondisi kadar gula darah mencapai 350 mg/dL lebih. Pada kondisi ini penderita diabetes akan mengalami gejala-gejala seperti:

1. Perubahan pada kulit; sepertikulit kering, memerah dan terasa panas
2. Perasaan gelisah
3. Tingkat kesadaran anda akan menurun
4. Mengalami kehausan secara terus-menerus
5. Penglihatan menjadi kabur
6. Merasakan pusing

Mengatasi gejala diabetes


Diabetes merupakan salah satu penyakit yang sulit untuk di sembuhkan, namun sekarang ini ada banyak cara dalam proses penyembuhan penyakit diabetes. Selain itu, penyakit ini juga dapat di kendalikan dengan cara menjaga keseimbangan kadar gula dalam darah. Dan berikut cara mengatasi gejala diabetes:

Berolahraga


Panderita diabetes di anjurkan untuk berolahraga secara teratur. Jenis olahraga yang baik untuk diabetes dapat melakukan jalan kaki, lari-lari kecil dan berenang dengan tujuan membantu mengendalikan kadar gula yang tinggi dan dapat bermanfaat untuk menurunkan kelebihan berat badan karena obesitas juga menjadi resiko terhadap diabetes.

Pola makan yang baik


Dalam diabetes juga selalu terkait dengan pola makan, ada jenis makanan yang di anjurkan dan juga ada makanan yang di larang. Untuk mengatur pola makan yang baik hendaknya mempertimbangkan makanan yang baik bagi diabetes yaitu dengan menghitung jumlah kalori dari makanan yang akan di konsumsi, karena jenis makanan akan berperan dalam kadar gula darah.

Mengkonsumsi obat


Untuk mengendalikan kadar gula darah, biasanya dokter akan memberikan obat dengan berbagai jenis dalam menurunkan kadar gula darah. Konsumsilah obat yang di sarankan oleh dokter dan ikutilah aturan dan dosisnya.

Memeriksa kadar gula darah


Usahakan secara terprogram dalam memeriksakan kadar gula darah, karena parah tidaknya penyakit diabetes tergantung pada kondisi kadar gula darah. Patuhilah akan segala hal yang dapat menyetabilkan kadar gula darah.

Istirahat


Penyakit diabetes memerlukan istirahat yang cukup dalam pengendaliannya, hindarilah aktifitas yang berat untuk menghindari diabetes menjadi parah. Tidur dengan cukup juga dapat membantu dalam menjaga keseimbangan kadar gula darah.

Menjaga kebersihan badan


Penyakit diabetes akan rentan terhadap jenis jamur dan bakteri, oleh karena itu jagalah kebersihan seluruh badan dan juga kebersihan mulut dan gigi, karena untuk menghindari tumbuhnya jamur dan bakteri yang dapat memungkinkan terjadinya infeksi.

Berhenti merokok


Apabila anda pecandu rokok, maka berhentilah untuk merokok karena dapat memungkinkan terjadinya penyakit komplikasi pada tubuh.

Menjaga berat badan


Berat badan yang lebih atau tidak ideal akan beresiko terhadap memburuknya penyakit diabetes karena obesitas merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan terjadinya penyakit diabetes.

Beralihlah pada pola hidup yang sehat untuk menghindari dari perkembangan dan terjadinya penyakit dan bawalah kedokter apabila mengalami gejala-gjala yang memungkinkan adanya penyakit diabetes. Penyakit diabetes adalah penyakit yang dapat menggerogoti kesehatan anda, untuk itu lakukan pencegahan untuk menghindari munculnya penyakit tersebut.

Demikianlah artikel tentang gejala penyakit diabetes kali ini, semoga bermanfaat.




0 komentar:

Posting Komentar